Pada tahun 2022 ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) merilis produk investasi terbaru yang dinamakan Waran terstruktur. Produk investasi baru ini diklaim sebagai pilihan investasi saham online yang terbilang baik dan menjamin para investor.

\n\n\n\n

Hal ini didukung oleh berbagai manfaat yang akan didapatkan, seperti dapat dimanfaatkan pada berbagai kondisi market dan dijamin KPEI. Kendati memiliki berbagai kelebihan, waran terstruktur juga memiliki sejumlah risiko meskipun terbilang kecil. Lantas, risiko seperti apakah yang dimaksud?

\n\n\n\n

Kenali Apa Itu Waran Terstruktur

\n\n\n\n

Pada dasarnya, waran terstruktur merupakan suatu efek yang memberikan hak kepada para pembelinya untuk dapat menjual atau bahkan membeli sebuah aset dasar (underlying securities) pada tanggal dan harga yang sudah ditentukan.

\n\n\n\n

Berbeda dengan waran yang diterbitkan oleh perusahaan tercatat dan IPO, waran yang terstruktur ini diperjualbelikan pada BEI dan dikeluarkan oleh Anggota Bursa. Kendati demikian, perdagangan keduanya terbilang mirip di mana penerbit Waran terstruktur dapat memilih indeks IDX30 yang sudah ditetapkan sebagai underlying securities oleh BEI.

\n\n\n\n

Sebagaimana diketahui, saham dengan indeks IDX30 merupakan saham dengan fundamental dan likuiditas yang baik. Underlying saham dengan konstituen indeks IDX30 ini, maka investor dapat memanfaatkan pergerakan harga saham dengan modal yang relatif lebih murah.

\n\n\n\n

Baca Lainnya: 4 Kelebihan Investasi Menggunakan Waran Terstruktur

\n\n\n\n

Selain itu, waran ini mempunyai jangka waktu yang sudah ditetapkan dari awal dan tidak dapat diperdagangkan kembali setelah tanggal jatuh tempo. Waran ini mempunyai dua jenis, yakni:

\n\n\n\n

\n
1. Waran Call, yang akan memberikan hak kepada investor untuk membeli sejumlah aset dasar pada harga yang sudah ditentukan sebelum atau sewaktu tanggal kadaluarsa.
\n
2. Waran Put, yang akan memberikan investor suatu hak untuk menjual aset dasar sebelum maupun sewaktu tanggal kadaluarsa pada harga tertentu.
\n

\n\n\n\n

Risiko Perdagangan Waran terstruktur

\n\n\n\n

Sejatinya, ada berbagai imbal hasil yang akan didapatkan oleh seorang investor Waran terstruktur. Sebagai contoh, modal investasi saham online lebih rendah, adanya manfaat efek pengungkit (leverage), kerugian yang lebih terbatas, hingga dapat memastikan ketersediaan likuiditas pada market.

\n\n\n\n

Selain itu, pembayaran juga bisa dilakukan ketika jatuh tempo terutama jika waran terstruktur tersebut termasuk dalam waran in-the-money. Kendati demikian, Waran terstruktur tetap merupakan produk yang memiliki tingkat return maupun risiko tinggi.

\n\n\n\n

Oleh karena itu, setiap investor perlu cerdas memilih aset yang akan masuk dalam portofolio dan diversifikasi investasi. Hal ini karena meskipun Waran terstruktur belum tentu sesuai dengan profil risiko masing-masing investor. Adapun beberapa risiko tersebut yakni sebagai berikut.

\n\n\n\n

\n
1. Risiko pasar, di mana waran terstruktur ini rentan terhadap pergerakan dari pasar tempat perusahaan underlying beroperasi. Jika pergerakan ini merugikan, tentu sebagai para investor juga memiliki risiko rugi yang tinggi.
\n
2. Risiko kredit, yang timbul dari kegagalan penerbit waran terstruktur dalam memenuhi kewajiban finansial maupun kontrak yang sudah disepakati sebelumnya. Hal ini juga masih relevan terlebih dengan kehadiran Liquidity Provider yang dilikuidasi.
\n
3. Rentang waktu yang terbatas, dimana kita pun harus menyadari bahwa ada waktu kadaluwarsa yang terdapat pada waran terstruktur. Berbeda seperti saham, seiring berjalannya waktu, nilai waktu waran terstruktur akan berkurang dan berpotensi untuk kadaluarsa. Oleh karenanya, pilih waran dengan waktu yang cukup sehingga sesuai dengan ekspektasi pasar investor.
\n
4. Penghapusan pencatatan, di mana perusahaan publik memutuskan untuk menghapus emiten (delisting) dari bursa masing-masing sebelum waran terstruktur berakhir, maka waran terstruktur tersebut akan kehilangan nilai waktu yang masih tersisa.
\n

\n\n\n\n

Waran Terstruktur dan Aplikasi Saham

\n\n\n\n

Waran terstruktur sejatinya merupakan produk yang dinilai dapat memberi berbagai imbal hasil bagi para investor, terutama bagi yang ingin melakukan diversifikasi. Hal ini juga menarik perhatian berbagai perusahaan sekuritas sehingga sudah ada berbagai perusahaan yang telah mengajukan izin ke BEI.

\n\n\n\n

Produk ini dinilai juga akan menjadi terobosan bagi pasar modal Indonesia mengingat waran terstruktur mempunyai kontribusi hingga mencapai 20% dan direspons positif oleh para investor. Investor dengan jumlah nominal yang kecil pun bisa dimiliki sehingga lebih likuid.

\n\n\n\n

Tidak terkecuali aplikasi saham RHB Tradesmart, yang merupakan salah satu sekuritas untuk berinvestasi waran terstruktur. Tentu saja ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh aplikasi RHB ini, di antaranya:

\n\n\n\n

1. Adanya program pelatihan

\n\n\n\n

Dibandingkan dengan aplikasi lain, RHB menyediakan berbagai pelatihan waran terstruktur seperti seminar, video pelatihan, hingga berbagai program secara online dan offline. Semuanya bisa diakses dalam satu aplikasi tanpa ada gangguan seperti lag sehingga investor akan lebih paham terhadap waran terstruktur.

\n\n\n\n

2. Dapatkan kabar waran terstruktur terkini

\n\n\n\n

Smart People juga bisa mendapatkan kabar waran terstruktur paling update, dengan berlangganan fitur Warrant in Focus. Jangan lewatkan juga berita penting melalui RHB Warrant Telegram serta Instagram @indonesiawarrant.

\n\n\n\n

3. Layanan waran terstruktur yang mumpuni

\n\n\n\n

Layanan yang diberikan juga termasuk lengkap. Mulai dari pencarian, detail, hingga kalkulator waran. Tersedia juga grafik underlying yang dapat dimanfaatkan untuk mengecek pergerakan harga saham secara mudah.Itulah beberapa kelebihan yang bisa didapat jika menggunakan aplikasi investasi saham online RHB untuk perdagangan waran terstruktur. Segera download aplikasi RHB Tradesmart di Play Store atau App Store, nikmati juga segala fiturnya! Bagi yang ingin mencari tahu tentang waran terstruktur, Anda bisa mengunjungi laman RHB Waran Terstruktur.