Continuation Pattern, Bisa Baca Berarti Imbal Hasil Makin Besar?
Sep 13, 2024 by admin
Pergerakan harga saham di pasar modal bisa membentuk beragam pola, salah satunya adalah continuation pattern alias pola keberlanjutan. Secara umum, trader atau investor bisa menggunakan pola ini untuk menentukan kapan harus memasuki atau keluar dari posisinya saat ini. Kenali lebih lanjut continuation pattern ini melalui ulasan singkat di bawah ini.
\n\n\n\nContinuation pattern merupakan salah satu pola pergerakan harga saham di pasar modal. Pola ini mengindikasikan tren harga dari sebuah saham akan terus bergerak ke arah yang sama. Bahkan pada saat pola tersebut telah terbentuk sempurna! Para analis teknikal biasanya menggunakan continuation pattern ini sebagai sinyal bahwa tren harga akan terus berlanjut.
\n\n\n\nPenamaan continuation pattern ini sendiri didasari atas kecenderungan tren harga untuk terus berlanjut. Meski pada saat pola tersebut telah terbentuk sempurna. Pun begitu, tidak semua continuation pattern ini akan berujung pada keberlanjutan tren. Contohnya saat harga akan mengalami perubahan tren setelah terbentuknya triangle atau pennant.
\n\n\n\nContinuation pattern ini cenderung untuk bisa lebih dipercaya saat tren harga di pola tersebut terbilang kuat. Hal lain yang dipertimbangkan saat continuation pattern-nya sendiri relatif kecil. Hal ini jika dibandingkan dengan gelombang-gelombang tren. Misalnya saja, harga meningkat dengan kuat, membentuk pola small triangle. Tembus di atas pola triangle, pola kemudian lanjut bergerak lebih ke atas.
\n\n\n\nSebaliknya, pada saat pola ini kondisinya lemah, itu merupakan tanda peringatan untuk trading yang dilakukan. Lemahnya tanda continuation pattern ditandai dengan polanya yang hampir sama dengan gelombang-gelombang tren yang mendahuluinya. Jika ini terjadi, maknanya terjadi peningkatan volatilitas dan juga pergerakan ke arah berlawanan dari tren yang kuat.
\n\n\n\nPola triangle akan terbentuk pada saat pergerakan harga atau price action saham terus-menerus tertekan. Terdapat 3 tipe dari pola triangle ini, yakni ascending, descending, dan symmetrical. Perbedaan dari ketiga jenis pola triangle ini terletak pada kondisi swing high atau puncak harga tertinggi. Pola ini yang terbentuk saat tren naik. Sebaliknya, swing low atau puncak harga terendah saat tren turun.
\n\n\n\nMisalnya saja, symmetrical triangle akan terbentuk pada saat swing high mengalami penurunan dan swing low mengalami peningkatan atau naik. Kondisi ini kemudian memicu munculnya garis tren atau trendlines yang naik dan turun, yang mana kemudian kedua garis ini akan saling berkonvergensi atau saling bertemu di satu titik.
\n\n\n\nTipe selanjutnya adalah pennant, pola yang berbentuk segitiga juga namun dengan ukuran yang lebih kecil. Kemunculan pennant akan didahului oleh penurunan atau kenaikan harga yang tajam, yang kemudian pennant akan muncul dalam bentuk rentang harga yang kecil atau konsolidasi, yang mana rentangnya ini akan makin sedikit seiring dengan berjalannya waktu.
\n\n\n\nPola flag bisa dibilang tidak jauh berbeda dengan pennant. Layaknya pennant, flag juga membentuk rentang harga yang kecil setelah sebelumnya terjadi penurunan atau kenaikan harga yang signifikan. Pola ini bisa dikenali dari pergerakan harga yang bergerak di antara garis-garis paralel, baik itu garisnya naik atau turun, berbeda dengan pennant yang membentuk pola segitiga.
\n\n\n\nRectangle merupakan salah satu bentuk pola triangle yang biasa ditemukan di pola pergerakan harga saham. Pola satu ini menunjukkan tren harga yang sedang berhenti, diikuti dengan pergerakan harga yang stagnan. Pergerakan harganya sendiri berada di antara level support dan resistance horizontal.
\n\n\n\nAgar bisa mengidentifikasi continuation pattern, Smart People harus bisa menemukan jenis-jenis polanya terlebih dahulu, seperti triangle, pennant, rectangle, ataupun flag. Jika sudah menemukan jenis-jenis polanya ini, barulah Smart People bisa menentukan apakah suatu tren akan terus berlanjut setelah adanya interupsi sementara.
\n\n\n\nBagi sebagian besar analis teknikal, continuation pattern bermanfaat untuk memberi indikasi atau sinyal bahwa sebuah tren kemungkinan besar akan terus berlanjut. Indikasi keberlanjutan harga inilah yang kemudian menjadi dasar bagi para trader untuk menjalankan rencana trading-nya, sehingga bisa memperoleh imbal hasil dari pergerakan harga tersebut.
\n\n\n\nTidak hanya itu saja, continuation pattern ini juga menghadirkan peluang-peluang trading, yang kemungkinan tidak bisa terlihat jika menggunakan metode lain dalam melakukan trading. Maka dari itu, dengan memahami hal ini trader memiliki peluang yang lebih besar untuk meraup imbal hasil, dibandingkan dengan yang tidak memahami pola tersebut.
\n\n\n\nPun begitu, hal penting yang harus dipahami adalah bahwa tidak semua pola yang terbentuk atau muncul tersebut bisa sepenuhnya dipercaya. Pola tersebut mungkin saja muncul saat terjadinya sebuah tren, namun masih ada kemungkinan akan terjadi kebalikan dari tren tersebut.
\n\n\n\nTidak semua trader bisa memahami pola pergerakan harga, khususnya lagi para trader pemula. Pun begitu, bukan berarti Smart People yang mungkin masih pemula di bidang ini tidak bisa memperoleh analisis atas pergerakan harga saham yang jadi incaran. Agar bisa terbentuk dalam menganalisis saham, Smart People bisa gunakan aplikasi trading saham online, RHB Tradesmart ID.
\n\n\n\nRHB Tradesmart ID hadir dengan fitur SMART-nya, yang mana salah satunya adalah Smart Analyzer. Smart Analyzer dengan ARO (Assisted Robo Optimization) akan bisa membantu menganalisis saham incaran, sekaligus memberikan informasi pergerakan saham secara real time. Smart People jadinya bisa terbantu dalam mengambil keputusan trading nantinya.
\n\n\n\nMulai investasi dan trading saham sekarang juga dengan RHB Tradesmart ID. Unduh aplikasinya dan manfaatkan fitur SMART untuk raup imbal hasil saham.
\n\n\n\nSumber:
\n\n\n\nMitchell, Cory. 2024, April 22. Continuation Patterns: An Introduction. Investopedia. Diakses pada tanggal 27 Juni 2024 melalui https://www.investopedia.com/trading/continuation-patterns-introduction/
\n\n\n\nMitchell, Cory. 2022, Mei 26. Continuation Pattern: Definition, Types, Trading Strategies. Investopedia. Diakses pada tanggal 27 Juni 2024 melalui https://www.investopedia.com/terms/c/continuationpattern.asp
\n\n\n\nBhattacharyya, Rutan. 2024, April 18. Continuation Pattern. Wallstreet Mojo. Diakses pada tanggal 27 Juni 2024 melalui https://www.wallstreetmojo.com/continuation-pattern/#Types
Artikel Terbaru
Share On:
RHB Smart Talk
Tonton pembahasan menarik mulai dari ide trading, analisa fundamental, dan analisa teknikal untuk emiten saham pilihan
Setiap hari Senin-Jumat jam 8.45 pagi bersama tim riset RHB Sekuritas
Raih #MomentSmart bersama RHB Sekuritas
Trading saham lebih smart dengan mudah dan cepat bersama fitur ARO
Download